Rabu, 26 Juni 2013

Missi (ng) #part one

tik tok tik tok..
kamarku yang sunyi senyap, yang tertinggal memang hanyalah detikan jam. kamarku yang tak seberapa besar. yah.. cukuplah kalau 2 atau 3 orang bermalam disini. malam ini sengaja aku menyendiri disini, ya di kamar ini.. masih memikirkan kejadian-kejadian ataupun... waktu-waktu yang aku lalui bersama sahabatku Aisyah Putri, yang biasa aku panggil Puput. sengaja aku memanggil Puput padahal dia paling tidang suka aku panggil Puput.
"Ini kan panggilan sayang aku ke kamu, jadi biar berasa istimewanya, hehehe " tukasku sore itu.

"Put, kamu kenapa berubah ? aku ada salah sama kamu ?"
sekejap aku mengambil ponselku..
UNLOCK --> MENU --> CONTACT--> SEARCH --> "A" --> AISYAH PUTRI --> CALL
"hah ! aku menelepon puput ! bagaimana ini ? " tukasku panik
REJECT
"Fiuuuh ! untung saja ! " ucapku sambil menyeka keringat, keringat dingin lebih tepatnya.
    
       Memang, terkadang kalau aku gugup, sinkronisasi antara otak dengan gerak tubuh berlawanan, tapi itu ya hal yang sah saja, begini begini mata kuliah psikologi perkembangan dan psikiatri sedikit nyangkutlah di otakku. jadi, ada saja alasan yang membuatku melakukan pembenaran.. hehehe
sore yang biasa aku katakan senja itu, hmm.. terlihat dan memang terasa cukup syahdu. aku memang lebih suka mengatakan senja, karena untukku senja itu adalah dimana ketika matahari beranjak ke peraduannya kemudian berganti malam dan disitulah bintang-bintang muncul.
aku suka mengamati langit terlebih ketika malam hari..

kala senja itu hadir, dan memang qodarullah aku dan puput dipertemukan di tempat biasa kita janjian. tempatnya tidak jauh dari fakultas kami. SELASAR MASJID NURUL HIKMAH, yes ! itu adalah tempat kita biasa janjian, entah untuk melepas penatnya dari aktivitas kampus, ataupun sekedar duduk-duduk bertukar fikiran dan bercerita. tetapi Puput bukan Puput yang biasa aku kenal dulu, yang selalu memelukku dengan erat ketika bertemu

"Put, kebetulan ya kita ketemu, aku mau...... "
belum sempat aku melanjutkan kata-kataku, Puput sudah memotong pembicaraanku
"Maaf ya Lisa, aku ada rapat, sibuk. lain waktu aja" sambarnya cepat
"Oh.. i.. iyaa gak apa-apa" jawabku menahan air mata, takut kalau aku menangis di depan puput.
berlalu.. aku melihat jilbanya berkibar tertiup angin, hingga tubuhnya menghilang, dan yang tersisa hanyalah bayangan puput dan aku yang masih terpaku menatapnya dari kejauhan.

****

detik demi detik, hari demi hari, hingga.. masuk ke dalam hitungan bulan saat ini. sungguh aku rindu pada puput yang dulu.
"Assalamu'alaikum puput sayang, apa kabar ? kangen deh, jalan-jalan yuk? "
SENT SUCCESS !

1 new message

"wlkmslm. aku ga bisa ada rapat dan ada agenda lagi"
"Ok. lain waktu yaa. nice day :) kangen kamu deh "

1 menit 2 menit 3 menit 4 menit 5 menit sampai 30 menit tidak ada pesan masuk
"Ah.. mungkin puput ga ada pulsa" gumamku dalam hati

****

"Nama kamu siapa ? "
"Lisa, Lisa Putri, kamu ?"
"Wah, nama kita hampir sama yah, aku Aisyah Putri"
"hehehe iya ya, P kuadrat"
"hehehe" kami pun tertawa bersama

ya, 4 tahun silam kami berkenalan, ketika sama-sama menjadi Maba (Mahasiswa Baru) dan menjadi peserta MPA (Masa Pengenalan Akademik). sekilas memori 4 tahun silam itu kembali membuka tabir keromantisan kami. sehingga tak ayal jika aku sedang berjalan sendiri terlontar pertanyaan
"Lisa, kok sendiri ? buntutnya mana ?
                atau
"Tumben Lisa sendiri, ga ada satpamnya"
dan pertanyaan-pertanyaan lainnya..

"Puput, aku kangen sama kamu, apa kamu memang sudah tidak ada waktu untuk sekedar menyapaku ?" gumamku lirih.

"Puput dan Lisa itu sahabat sejati yang tak pernah terpisahkan, karena aku, kamu itu sama, Lisa jangan tinggalin aku ya, janji ?"
itu katamu kan put ? masih terekam dengan sangat jelas dalam memori otakku.. kini aku sungguh sangat rindu padamu..

apakah robithohku yang masih kurang ? apakah aku pernah dzolim padamu ? Ahh ! terkadang aku lelah menyalahkan diriku sendiri..


sehingga suatu ketika.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar